Hallo Blog, lumutan yak,, maafkan aku yang punya banyak waktu namun tidak menemuimu. Aku belum nikah nih, haha, apa hubungannya yah. Aku mau cerita tentang memasak.
Dunia kuliner, memang tak ada habisnya buat dibahas. Apalagi dengan banyaknya media sosial yang dijadikan sebagai ajang pamer kuliner kekinian. Cita rasa dan tampilan yang layak, mampu menyedot perhatian para penikmatnya. Kreativitas para usahawan diuji di sini, lu layak tampil maka uang pun berdatangan.Kuliner tentu saja tidak bisa dilepaskan dengan aktivitas memasak. Umumnya memasak adalah sebutan untuk mematangkan makanan. Dari perkumpulan antara wortel, bayam, kacang panjang, air dan bumbu yang di masak, bisa menjadi makanan bernama sayur bening. Itu sudah menjadi salah satu kuliner.Selain aktivitas mematangkan makanan, memasak juga bisa menjadi alat untuk mengurangi rasa jenuh dan depresi. Hal tersebut berlaku untuk orang yang suka masak. Terkadang jika sudah lama tidak masak, akan ada sesuatu yang hilang. Akan ada kekosongan di dalam jiwa ini (lebay kaya Changbin ahahhaa).Berbagi aktivitas mematangkan makanan ini juga sedang tren di kalangan mom and dad jaman now. Banyak banget video tutorial memasak di berbagai sosial media. Jadi, semua orang bisa mempratikannya dengan mudah. Jika di jaman old silam banyak yang mengumpulkan buku resep masakan, saat ini asalkan punya paket data, kita bisa melihat cara memasak makanan yang kita inginkan.Kita bisa menjadi salah satu pelaku kuliner yang terkenal, jika mempunyai kreativitas dalam bidang memasak ini. Tidak perlu lagi masuk TV seminggu sekali, seperti yang dahulu sering dilakukan oleh Ibu Sisca atau Om Rudi. Saat ini kita bisa menjadi seperti mereka, dengan segala fasilitas yang lebih mudah di dapat, karena jaman sudah mendukung untuk menciptakan kehidupan yang lebih mudah.Cepat, praktis dan menggugah selera, itu yang dibutuhkan kaum millenial saat ini. Promosi dan sasaran yang tepat akan menjadikan sebuah ledakan besar di dunia kuliner. Namun, umumnya popularitas kuliner tersebut tidak akan bertahan lama, karena kuliner baru yang lebih meledak akan mengalahkannya. Contohnya, beberapa waktu lalu dunia kuliner dihebohkan dengan pisang nuget dengan banyak varian rasa, saat ini kita sedang di hebohkan dengan es kepal Milo yang sepertinya menggugah selera untuk berbuka. Mari kita tunggu lagi untuk ledakan selanjutnya.Kembali pada aktivitas memasak. Selain di media sosial, saat ini memasak juga dijadikan ajang berlomba. Banyak tayangan televisi di dunia yang menghadirkan lomba memasak ini, salah satunya Master Chef. Orang-orang berlomba-lomba untuk menjadi pemenang di dunia kuliner ini. Berbagai resep dari belahan dunia di tarungkan, demi mendapat master terbaik. Hadiah ratusan juta pun siap digelontorkan untuk orang yang layak. Seleksi ketat dan tanpa lengah, menjadikan program ini banyak peminat.Namun, bukan master chef yang menjadi koki terhandal saat ini. Bukan juga para kreatif kuliner yang berlomba setiap musimnya untuk mendatangkan pelanggan. Tapi, pemenangnya adalah ibu-ibu rumah tangga yang menyajikan masakan sederhana penuh cinta, yang akan membuat anggota keluarga tersenyum ceria. Selamat malam, selamat memasak ^^.x
x